otobalancing.net – Jian bejo tenan cak…sesaat setelah menulis Benelli TRK 502, eh ada pembaca setia otobalancing yang inbox kalo beliau ada keinginan untuk meminang seri Benelli 502 namun yang gak hanya untuk touring namun juga yang bisa untuk nongkrong bahkan SUNMORI
Benelli 502C namanya cak…sekilas kalo kita lihat kalo di Indonesia Honda sudah mendatangkan varian kelas 500cc yang disebut Honda Rebel 500, dimana di jaringan Big Bike Honda, Big Bike ini terbilang laris manis bak kacang goreng penjualannya, bahkan melampaui penjualan Big Bike lainnya
Jika melihat tampang fisik dari Benelli 502C, terlihat dinamis dengan ban belakang berukuran 160/70-17 sementara di depan menggunakan ukuran 120/60-17, dengan posisi setang yang panjang membuat sensasi berkendara lebih rileks bahkan saat di perkotaan dan jarak jauh, namun jika di kemacetan setang yang begini memang mengharuskan rider harus sabar dan gak mudah selap selip, bentuk jok yang juga mendukung ergonomi rider juga membuat gak gampang pegal dan pasti dijamin betah berlama2 riding
Berbasis mesin yang kurang lebih sama namun beda karakter dengan Benelli TRK 502, gak heran secara power, torsi serta konfigurasi mirip dengan saudaranya tersebut, dibekali mesin berkapasitas 500 cc dengan power 47 bhp, berpendingin cair, mesin ini mempunyai karakter yang gak kalah halusnya jika dibandingkan motor Jepang dan Eropa lainnya
Mempunyai tampang yang terbilang macho bin gahar dipadu dengan knalpot berwarna hitam kelam namun tetap membuat suara yang disemburkan halus dan tidak terlalu bergetar, namun karakter Benelli 502C ini lebih kuat di torsi bawah namun rider harus terbiasa dengan hentakan mesin saat akan berakselerasi…Bin Njengat cak boso kerennya
Basis produksi Benelli ini adalah di China yang dibuat oleh grup Qianjiang namun hal ini jangan jadikan minus cak…karena secara kualitas masih dipertahankan oleh Benelli International, belum lagi Benelli TRK 502 merupakan saingan berat Honda 500x untuk sektor adventure kang…dan reputasi Benelli TRK 502 sangatlah bagus karena bikin pabrikan sayap kalang kabut
Sebenarnya hanyalah masalah waktu sebelum Benelli benar-benar bisa sempurna, meski tidak bisa dipungkiri jika ada beberapa bagian yang dibuat oleh Benelli China seperti pengelasan di beberapa motor Benelli yang tampak terlihat kurang rapi namun Benelli menjamin jika seiring dengan waktu hal ini bisa dengan mudah untuk ditangani
Benelli 502C ini merupakan motor 500cc pertama dari Benelli yang dibuat untuk kepuasan rider perkotaan, lihat saja velk berdiameter besar, lampu full LED bulat yang keren banget, cakram yang sudah full wave, rem radial dan tangki BBM 21 liter yang menambah gengsi berkendara meningkat, lihat saja fitur spedometernya yang modern cak meskipun tampak mungil namun informatif
Last…
benelli berusaha untuk menciptakan motor yang berkesan untuk konsumennya, namun tetap dengan harga yang masih dibawah kompetitor namun dengan kualitas dan fitur yang juga tidak kalah, harapan otobalancing sih agar Benelli di Indonesia juga lebih banyak berbuat lebih untuk promosi dan peningkatan pelayanan khususnya part dimana yang saya lihat di forum masih banyak pengguna Benelli yang kesulitas mencari part original di bengkel resminya, semoga artikel ini bisa menjadi info yang bermanfaat dan masukan untuk brand Benelli
Untuk harga kurang lebih 160 jutaan OTR Indonesia
SPESIFIKASI | |
Mesin | 500cc |
---|---|
Type mesin | Liquid-cooled, 8v, parallel twin |
Rangka | Tubular steel trellis |
Kapasitas BBM | 21 litres |
Ketinggian | 750mm |
Bobot | 217kg |
Susoensi depan | 41mm upside down forks. Non-adjustable |
Suspensi belakang | Single shock, adjustable for preload. |
Rem depan | 2 x 260mm discs with four-piston caliper. ABS |
Rem belakang | 240mm rear disc with single-piston caliper. ABS |
Ban depan | 120/70 x 17 |
Ban belakang | 160/60 x 17 |
PERFORMA | |
Power maksimal | 47 bhp |
---|---|
Torsi maksimal | 33 ft-lb |
Maksimum kecepatan | 160 km/jam |
0-100 kecepatan | – |
Jarak tempuh maksimal BBM | – |
Artikel terkait :
Baca artikel lainnya :
Kontak admin :
WA : 081554492800
IG : @otobalancing
Email : [email protected]
Response (1)