Otobalancing.net – Masih teringat di bulan agustus 2017 kemarin ada sebuah surat terbuka untuk produsen Datsun Indonesia untuk menghadirkan sebuah produk baru setelah Datsun Go dan Go + Panca, konsumen yang juga sekaligus anggota salah satu komunitas ini berharap ada penyegaran untuk produk Datsun masbro, begini bunyi suratnya :
Yang terhormat : Pimpinan Datsun Indonesia.
Izinkan saya menuliskan kegundahan hati dan Uneg2 terkait keberlangsungan Datsun di Indonesia. Nama saya Ferry. Pemilik DatsunGo Panca+ 2014 #1 Batch, domisili di Bandar Lampung. Pembina Datsun Lampung Community.. sebuah komunitas datsun go terbesar dan tertua di Lampung.
Melihat GIIAS 2017 yg msh berlansung saat ini, sungguh galau hati kami melihat tidak adanya produk baru yang kami tunggu2 selama ini seperti yang dijanjikan dan digaung2 kan oleh pihak Datsun Indonesia selama 2th belakangan ini.
~Monggo bisa di check diberbagai media nasional dan lini massa DI sendiri~.
Datsun Go Cross yang dijargonkan akan menjadi jagoan Low SUV terbaru Datsun untuk melawan Low SUV yang laen, tidak terlihat batang hidungnya.
Masih kami berharap, kalopun tidak ada Go Cross, mungkin Redi Go mengobati kecewa kami. Ternyata fatamorgana jua.
Bahkan untuk menampilkan Datsun Go versi automatic pun, seperti juga yg dijanjikan DI. None. Nill. Tidak terlihat di GIIAS 2017. Berasa seperti di PHP in sama DI.
Kami sungguh tidak mengerti apa yg terjadi di level pimpinan DI pasca bergantinya nahkoda baru. Yang kami tau, kami sudah cape menunggu dan sudah bosen di merasa “inferior” akibat semakin menurunnya animo masyarakat pada Datsun Go. Kami ingin melihat DI seperti dahulu.. yang bekerja dengan hati menghadirkan product2 baru, dengan terobosan dan inovasi baru, harga yang tetap terjangkau masyarakat dan merangkul komunitas.
Rasa “inferior” ini menghadirkan rasa ga PD dan rendah diri pabila bersanding dengan komunitas mobil laen. Bukan krn mobil Datsun tidak berkualitas atau bad design, tp lebih karena tidak ada pengembangan dan terobosan product yg baru. Tidak ada gegap gempita seperti dulu.
Kami rindu suasana itu.. suasana keriuhan menyambut anggota keluarga baru Datsun Go n Go+, or whatever his name.
Rasa2nya kalo kinerja DI msh seperti ini, kami sangsi, akankah DI sekali lagi mengibarkan bendera putih seperti tahun 1984. Akankan kami sekali lagi ditinggal mati??
So, please DI leaders… Motivated yourself. Give us ur best shoot, Work hard or Die Trying. J
https://www.instagram.com/p/Be2_SvvDh6f/?taken-by=otobalancing_cam
Otobalancing kebetulan mempunyai beberapa rekan pengguna Datsun, mulai dari rekan kantor bahkan sampai rekan sekantor dengan istri juga pengguna Datsun, bahkan admin blog motorrio.com juga pengguna Datsun, namun saat melihat bentuk Datsun Cross yang saat versi konsepnya seakan gagah, kekar bin suangar ternyata buyar saat aslinya telah muncul, bahkan gak jarang yang mencibir itu merupakan Datsun Go + Panca yang di facelift, tampang SUV-nya gak terlalu ketara berbeda dengan yang di konsep.
Namun piye maneh cak wong sudah kadung brojol, dan kalo seperti ini mana bisa memikat hati pecinta datsun masbro malah yang ada mereka bakalan berpindah kelain hati, la piye cak wong model lain lebih menggoda dan secara harga juga gak terpaut jauh apalagi dengan fitur yang 11-12 dengan Datsun Cross.
