Tidak bisa dipungkiri jika peta kekuatan Astra Honda Racing Team (AHRT) berada di pembalap nomer 31 yaitu Gerry Salim, meski adanya Rheza dan Awhin yang juga menunjukkan kualitas wahidnya di kelas 250 AARC 2017, pastilah hal ini menjadi kebingungan baik bagi otobalancing dan juga para pecinta balap motor di Indonesia, nah baru ini ada pernyataan resmi dari AHRT mengenai hal ini.
Seperti diketahui masbro, Gerry Salim sudah memasuki grid sebelum race dimulai, namun kemudian keluar dari starting grid dan masuk ke paddock sampai akhirnya warm race dan bendera race dikibarkan, ada apa gerangan nih masbro…???
Berita awal tentang troublenya Honda CBR 250RR Gerry Salim sebelumnya adalah kendala kelistrikan, berita ini otobalancing dapat saat menonton siaran langsung di televisi, namun kemudian beberapa jam berita susulan ternyata kendala trouble mesin, wah kok bisa gitu ya…memang mas bro didalam balapan hal apapun bisa terjadi seperti yang menimpa Gerry Salim, padahal saat keluar Paddock tidak ada masalah dengan mesin CBR 250RR, namun saat di Starting Grid masalah kemudian muncul.
Lantaran kendala tidak segera teratasi maka Gerry dengan sangat terpaksa tidak bisa mengikuti Race ke 2 di AP250 sirkuit Chang Thailand, seperti yang diberitakan oleh sumber resmi AHRT bahwa saat keluar pit lane masuk lintasan dan mencapai tikungan ketiga (R3) Gery merasa motor terasa berat meski gas sudah dicoba dipelintir dalam.
Soal kerusakan mesin CBR 250RR Gerry Salim ini memunculkan berbagai macam pendapat dimana yang terbanyak adalah dimana saat Race Direction mendapati protes team lain untuk membedah motor Gerry Salim yang dianggap tidak sesuai dengan yang seharusnya, tentu hal ini menjadi dugaan kok setelah dibedah malah jadi rusak ya….namun begitu AHRT masih tetap berbangga karena Rheza dan Awhin juga mampun menorehkan prestasi yang luar biasa di AP 250 tadi sore meski tidak mendapat podium pertama di seri 2 AARC 2017 Sirkuit Chang Thailand.
Namun absennya Gerry Salim tidak merubah peta klasemen di kelas AP250, dimana Gery meraih point 75 disusul Yamamoto 74 point, Anupad 72 point, Rheza 60 point dan Awhin 43 point.
Nah masbro, semoga di seri ke 3 yang berlangsung di Sirkuit Suzuka Jepang pada 3 Juni 2017 team Honda baik Astra Honda Racing Team (AHRT) dan SIDRAP Honda bisa terus mendominasi AP 250 di AARC 2017 ini.
- Test Harian New Genio 2022, Pelek 12 Inchi Bikin Nyaman
- Daily Test Ride All New Honda Vario ABS 2022 Surabaya
- Duta Safety Riding Tebarkan Semangat Dukung Keselamatan Berkendara
- 20 Bikers Mojokerto Jajal Ketangguhan Honda CB150X
- 10 Konsumen Honda Blitar Riding Akhir Pekan Dengan CB150X
- Diajak Keliling Surabaya, 15 Konsumen Buktikan Kenyamanan CB150X
- 15 Konsumen Honda Malang Jajal Ketangguhan CB150X
- Alasan Harus Servis Rutin Di AHASS MPM Honda Jatim
- Pebalap Belia Astra Honda Ini Bikin Bangga di Thailand
- 600 Pemudik Kunjungi Bale Santai Honda Di Jatim
Semangat Gerry…
Setelah motornya di scrut ilegal oleh pesanan kompetitor akhirnya gagal balapan
Semoga seri berikutnya makin mantap… dan selalu sukses
Betul sekali mbah Wir, semoga di Suzuka Juni besok menjadi start yang baik bagi AHRT
Semangat Gerry… ini hanya sebuah sandungan untuk yang lebih baik
Next serie 3 ARRC 2017 bakalan dihajat di Suzuka Japan.
Markas dr HARC Pro…….
Tentunya HARC Pro akan membantu AHRT memberikan best set up untuk K64A nya Gerry dkk yg suitable di Suzuka.
Dukung rider indonesia, gak rela juga kang kalo dicurangi atau dipolitik gak fair